Kerjasama Kelompok dan Pemuridan

Manusia adalah makhluk yang hidup dalam kelompok, jadi kerja sama adalah hal yang tidak dapat dihindari oleh manusia. Tanpa kerja sama, mustahil bagi manusia untuk menyelesaikan tugas-tugas mereka dengan cara yang saling menguntungkan, dan juga tidak mungkin untuk bertahan hidup di bumi. Manusia harus saling membantu dan bekerja sama untuk mencapai situasi yang saling menguntungkan agar masyarakat dapat makmur dan maju. Pada masa berburu dan meramu dahulu, manusia harus mengandalkan kerja sama kelompok untuk mendapat lebih banyak makanan dan menghindari bahaya musuh. Di zaman modern, lebih penting lagi bagi manusia untuk bekerja sama dalam kelompok, jika tidak, mustahil bagi mereka untuk bertahan hidup.

Meskipun kerja sama dapat memberikan manfaat yang maksimal, namun kerana sifat manusia yang egois, ketika bekerja sama, beberapa orang akan sering menggunakan kepentingan pribadinya untuk merugikan kepentingan orang lain atau kepentingan kelompok. Oleh kerana itu, ketika bekerja sama, harus ada mekanisme pengadilan untuk menghukum peserta yang tidak menjunjung tinggi kepentingan kelompok yang bekerja sama. Dengan cara ini, para peserta yang tidak menjunjung tinggi kepentingan kelompok akan mengetahui pentingnya kerja sama dan memperbaiki perilaku egois mereka untuk menjunjung tinggi kepentingan kelompok. Dengan cara ini, kerja sama dapat terus berlanjut dan maksimalisasi manfaat dapat dicapai. Sebaliknya, jika setiap orang melihat segala sesuatu dari sudut pandang egois, maka kerja sama tidak akan mungkin terjadi.

Prasyarat untuk kerja sama adalah ketulusan. Tanpa ketulusan, jika salah satu pihak tertipu, maka kerja sama tidak dapat dilanjutkan. Kerja sama di antara saudara dan saudari di dalam gereja sering kali menjadi sebuah tantangan. Jika salah satu dari mereka mementingkan diri sendiri, ia akan mengabaikan kepentingan kelompok, dan alih-alih menyediakan sumber daya untuk gereja, ia akan menghabiskan sumber daya gereja, yang tidak kondusif bagi perkembangan gereja.

Kehidupan Kristian adalah tentang melampaui diri sendiri dan menjadi berkat bagi orang lain. Kita bukan hanya hidup dalam ego kita, tetapi kita harus terus menerus melampaui ego kita dan bergerak menuju ketidakegoisan. Ketika sikap tidak mementingkan diri sendiri tumbuh semakin kuat di dalam diri kita, kita dapat melepaskan keegoisan kita dan bekerja lebih baik dengan orang lain untuk menciptakan efektivitas yang lebih besar dan pertumbuhan gereja.

Pemuridan adalah tentang membantu Anda untuk disadarkan akan makna hidup. Makna hidup kita bukan hanya pemenuhan diri sendiri, atau pemenuhan keluarga, atau pemenuhan karier, tetapi harus diperluas dengan menyertakan Kerajaan Allah dalam fikiran kita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *